Humor
Aku Dan Indomie (1):
- Dulu, waktu banjir bapak lebih memilih menyelamatkan kardus Indomie dari pada menyelamatkan aku. Ini ceritaku apa ceritamu?
- Dulu waktu aku lomba panjat pinang, pas di atas temanku narik kardus Indomie daripada TV, Handphone, ngeselin banget kan! Ini ceritaku apa ceritamu?
- Dulu aku selalu makan Indomie di warung depan, tapi ngutang. Sekarang warungnya udah tutup karena bangkrut gue utangi. Ini ceritaku apa ceritamu?
- Dulu waktu masih duduk di bangku SMP, aku selalu dibangunkan subuh hari untuk belajar, tapi suatu hari aku lupa pasang alarm sehingga telat sekolah, lalu papa menyiramku dengan kuah Indomie. Ini ceritaku apa ceritamu?
Bersambung ....
Sedih:
Suami : Kok nangis, Dek?
Istri : Abis baca buku Bang, bagian akhirnya sedih banget ....
Suami : Buku apaan?
Istri : Tuh, buku tabungan Abang ....
Aneka Humor:
- Ternyata orang yang paling sengsara di dunia ini adalah: Orang yang lahir di 'Balikpapan', kecilnya di 'Palu', besarnya di 'Serang'. Menikah dengan orang 'Malang' dirayakan di 'Bukittinggi'. Dan meninggalnya di 'Sorong'. Lengkapla penderitaannya ....
- Ibu nyamuk: "Nak, gimana rasanya pertama kali kau bisa terbang?" Anak nyamuk: "Wah seneng dan banget Ma, semua yang kulewatin pada tepuk tangan ...."
Aku Dan Indomie (2):
- Dulu aku sering banget makan Indomie, sehingga badan aku jadi lebar, sekarang aku berhenti makan Indomie, dan badanku tetap melebar. Ini ceritaku apa ceritamu!
- Dari dulu nilaiku selalu jelek, bahkan aku sudah belajar mati-matian. Tapi mama selalu menyemangatiku sambil kita makan Indomie bersama. Sampai suatu hari, nilaiku jeblok sekali sehingga aku tidak naik kelas. Dan mama berkata, "Sana eloe jadi tukang Indomie keliling aje!" Ini ceritaku apa ceritamu!
- Dulu waktu kuliah, aku makannya Indomie melulu. Pagi Indomie, siang Indomie, malam Indomie, dini hari Indomie. Suatu saat karena kecapekan, aku kena typhus dan gangguan usus, aku diopname di RS, dan sarapannya dikasih Indomie lagi. Ini ceritaku apa ceritamu! Bersambung ....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar